Close to Death (2016), Dopest Dope
Credit Pic By Santapmusik
Released: 18 November 2016
Genre: Alternative/Indie/New Wave
Label: Demajors
“Genre yang terasing dirumah
sendiri” mungkin itu sebutan yang cocok untuk Dopest Dope, band New Wave
dari Surabaya yang mengeluarkan album bertitel “Close to Death”. Dengan gaya musik seperti The Cure, Pure Saturday, The Adams, mungkin dari post New Wave saat ini Real Estate, Dopest Dope
berhasil “mengasingkan” diri pada genre Metal dan Rock yang menjadi parameter
kota pahlawan.
Era 2010-an banyak lahir
band-band indie dari New York yang beraliran 80’s, termasuk pionirnya Julian
Casablancas. Julian waktu itu banyak memproduseri Caribian Reggae dengan sentuhan elektronika, lalu dengan
berputarnya waktu, band bergenre 80’s seperti New Wave, Jangle Pop Revival,
Shoegaze, Dance Rock, dan Synth Rock
kembali bergema. Impact dari ini
adalah indie rock dan pop, semuanya bergaya 80’s! termasuk Dopest Dope, dan sangat jarang saya
temukan genre ini di Surabaya.
”Back to Star”, suasana Alternative Rock yang sangat Pixies, dengan lirik Absurd dan Alien thing. Back to Star” juga mengingatkan kita nuansa shoegaze ala Sonic Youth. “Balada
Hampa Udara” suasana New Wave dengan
satu-satunya lirik di Indonesia pada album ini. Pemilihan lirik yang baik pada
lagu ini dengan suasana vacuum space
atmosphere yang sangat pas, mengingatkan saya pada komposisi The Adams. “Wicked Trip” chorus yang
sangat easy listening, cocok jika
didengar sambil berkendara jauh dengan tujuan yang tidak jelas. “Ocean” lagu benar-benar nyaman ditelinga,
sound reverb dan harmonisasi vokal
yang baik, dari semua track, lagu ini
favorit saya. Lagu ini sangat mengingatkan saya, kebiasaan nonton MTV dengan diiringi Alternative Songs
semalam suntuk, benar-benar generasi MTV,
HAHAHA. “Close to Death” Track alternative
rock ala Weezer ini patut disimak,
dengan Fuzz yang ciamik. “Right”
track sangat fuzzy dengan Lazy vocal yang menarik, dengan
imajinasi yang termenung duduk di Playground,
sangat 90’s. “Sleeping Terms” very 90’s, progressive chords yang pada Chorus mengingatkan kita pada teenage garage band pada pertengahan tahun
90-an.
Critical
Reception
Secara keseluruhan Dopest Dope mengingatkan kita akan banyak hal-hal yang berbau New Wave, Alternative Rock, dan Indie
Rock. Memang banyak yang menginspirasi Dopest
Dope pada album ini, tapi saya sangat wajar karena ini Album Pertama, dan nggak jelek-jelek amat. Saya sangat
yakin jika band ini tetap produktif, mereka akan menemukan genre mereka sendiri.
My Version:
7/10
Comments
Post a Comment